Manfaat minyak ikan untuk anak begitu banyak yang dapat membangkitkan gairah nafsu makan.
Minyak ikan adalah ekstrak dari lemak ikan yang diperoleh dari mengonsumsi ikannya secara langsung maupun melalui suplemen.
Minyak ikan memiliki kandungan asam lemak omega 3 yang kaya dan baik untuk kesehatan anak. Beberapa ikan yang terkenal kaya akan kandungan asam lemak omega 3 seperti:
- Ikan bluefish
- Ikan herring
- Ikan makarel
- Ikan menhaden
- Ikan mullet
- Ikan salmon
- Ikan sarden
- Ikan sturgeon
- Ikan teri
- Ikan trout
- Ikan tuna
Berikut Vitamin Gizidat rangkum mengenap manfaat minyak ikan untuk anak sebagai nafsu makan yang baik bagi anak.
Table of Contents
Manfaat Minyak Ikan untuk Anak
1. Mendukung Fungsi Otak
Manfaat minyak ikan untuk anak yang pertama didapatkan dari omega 3 ialah mampu mendukung pertumbuhan dan fungsi otak.
Lebih dari 60% otak terdiri atas lemak dan asam lemak omega 3 DHA. Bagian otak yang kaya akan DHA bertanggung jawab atas kegiatan seperti perencanaan, pemecahan masalah, dan membuat fokus.
Penelitian pada manusia, fungsi DHA mampu mendukung intelligence quotient (IQ) yang mampu mempertahankan pembelajaran dan memori.
Nilai IQ dapat diukur dengan beberapa tingkatan:
- 70 – 79: Tingkat IQ rendah atau keterbelakangan mental
- 80 – 90: Tingkat IQ rendah yang masih tergolong dalam kategori normal (dull normal)
- 91 – 110: Tingkat IQ normal atau rata-rata
- 111 – 120: Tingkat IQ tinggi dalam kategori normal (bright normal)
- 120 – 130: Tingkat IQ superior
- Lebih dari 131: Tingkat IQ sangat superior atau jenius
2. Meningkatkan Kemampuan Membaca dan Berhitung
Para peneliti di Oxford University telah mempelajari anak-anak yang mengonsumsi omega 3 sebesar 600 mg setiap hari selama 4 bulan.
Dari hasil penelitian tersebut didapatkan dari 20% anak terbawah akan literasi ternyata meningkat dalam 3 minggu.
Di dalam penelitian yang lain di Bradford, yang mana siswa di sana diberikan minyak ikan omega 3 setiap hari mampu menghasilkan:
- 81% adanya peningkatan dalam membaca
- 74% adanya peningkatan dalam matematika
- 67% adanya peningkatan dalam menulis
3. Meningkatkan Kualitas Tidur Si Buah Hati
Alasan ini pasti menjadi alasan terbaik bagi orang tua untuk bisa menyenangkan anak dan membuat tidur anak menjadi kian nyenyak.
Berdasarkan hasil studi yang pernah dilakukan ternyata juga ada pengaruh suplementasi antara omega 3 yang mampu memberi efek menguntungkan pada kualitas tidur menjadi semakin baik.
Beberapa informasi mengenai durasi tidur anak dirinci berdasarkan umur:
- Usia 1 – 3 tahun membutuhkan waktu tidur 12 hingga 14 jam per hari
- Usia 3 – 5 tahun membutuhkan waktu tidur 11 hingga 12 jam per hari
- Usia 5 – 12 tahun membutuhkan waktu tidur 10 hingga 11 jam per hari
Anak yang memiliki kualitas tidur baik mampu meminimalisir risiko anak yang rewel.
4. Mengatasi Gejala Depresi pada Anak
Depresi yang dialami bukan hanya pada remaja dan orang dewasa saja, melainkan pada anak-anak pun dapat mengalami hal yang sama.
Sebuah studi yang dilakukan di Israel mampu melihat efek dari suplemen omega 3 yang dijual secara bebas pada anak-anak yang berusia 6 hingga 12 tahun yang mengalami depresi berat.
Hasilnya luar biasa, mayoritas anak-anak yang mengonsumsi suplemen omega 3 memiliki gejala depresi 50% lebih sedikit, yang artinya depresi mereka menjadi menurun.
Sementara itu, asam lemak omega 3 diyakini mampu meningkatkan aliran darah ke otak.
5. Membantu Kesehatan Tulang
Omega 3 mampu mendukung kesehatan tulang anak yang tentunya di usia anak-anak sedang tumbuh dan berkembang.
Omega 3 mampu membantu mendukung osteoblas yang sangat relevan untuk pertumbuhan karena menjadi sel yang membangun tulang secara sehat.
Osteoblas merupakan sel pembentuk tulang yang bekerja untuk membentuk dan mensekresikan kolagen dan non-kolagen organik (komponen matrik tulang).
Apakah Minyak Ikan Aman bagi Bayi?
Sebenarnya, memang minyak ikan itu aman dan baik bagi anak-anak, orang dewasa, bahkan hingga ibu hamil. Namun, tidak untuk bayi.
Tepatnya bayi di bawah usia 6 bulan tidak direkomendasikan konsumsi minyak ikan secara langsung.
Hal ini bukan tanpa alasan, karena bayi harus tetap mengonsumsi ASI sebagai asupan nutrisi utamanya yang baik.
Sementara itu, bayi baru boleh konsumsi minyak ikan saat sudah mulai masuk ke fase makanan pendamping ASI (MPASI).
Beberapa jenis ikan yang direkomendasikan untuk dikonsumsi seperti ikan salmon, hingga ikan teri yang baik dan kaya akan kandungan nutrisi.
- Artikel sebelumnya: Apakah Minyak Ikan Bisa Menambah Nafsu Makan Anak?
- Artikel selanjutnya: Apakah Madu Bisa Menambah Nafsu Makan Anak?
Sepatah Kata dari Kami
Manfaat minyak ikan untuk anak begitu luar biasa, karena di dalamnya terdapat kandungan omega 3 yang tidak boleh disepelekan.
Apalagi anak yang sedang berada dalam fase tumbuh kembang, tentu membutuhkan nutrisi yang lebih dibandingkan dengan remaja maupun orang dewasa.
Kandungan DHA di dalamnya juga bisa membuat anak menjadi lebih cerdas dan tentu orang tua akan bangga dengan anak yang berpotensi di masa depan.